How I Cured My Acne.
"Acne atau jerawat"
Seperti yang kita ketahui, musuh terbesar area wajah adalah j e r a w a t. Bnayak orang yang ga pede ketika lagi banyak-banyaknya timbul jerawat. Padahal, jerawat itu normal lho. hmmm.
Tidak gue pungkiri, gue termasuk salah satu dari banyaknya orang yang ga pede ketika lagi banyaknya jerawat yang berunculan di muka. Nah, sebagai salah satu acne fighter yang lumayan berhasil melewati fase tersebut, gue ingin berbagi jenis produk yang gue gunakan ke kalian semua nih!
Sebelumnya, gue akan menceritakan kenapa gue bisa jerawatan dan penyebabnya. Jadi, SD-SMP muka gue ini terbilang mulus dan gaada beruntusan sama sekali. Sampai ketika gue lulus SMP, jerawat-jerawat di muka gue mulai bermunculan. Satu. Satu. Lama-lama banyak.
Foto diatas perbandingan muka gue ketika baru lulus SMP dan ketika gue udah SMA. Jerawat+beruntusan parah bangettt, gue berusaha untuk biasa aja. Sampai suatu ketika, temen gue bilang, "muka lu jadi jerawatan, De, beda banget sama dulu, nyamuk aja kepleset" BOOM.
Gue yang berusaha biasa aja, mulai uring-uringan gajelas, overthinking sambil ngeliatin foto-foto jaman dulu, stress, arrgh.... Jerawat gue pun gabisa diajak kompromi, malah makin banyak.
Btw, mohon maap nih mata sama mulutnya ditutup.
Kelas 11 (tahun 2015-an) merupakan waktu dimana muka gue panen jerawat. Ntah di pipi, jidat, dagu, ataupun sekitaran hidung. Gue bener-bener makin stress. Apalagi temen-temen gue gaada yang jerawatan. Bener-bener masa dimana gue sangat malas untuk foto ataupun ikut foto. Kalaupun ada foto gue yang bagus gue akan mengedit foto itu terus-menerus sampai jerawatnya ga keliatan atau samar-samar. Se-desprate itu menghadapi jerawat.
Menurut artikel dan beberapa vlog dokter yang gue tonton banyak banget penyebab munculnya jerawat, diantaranya, hormon, kuangnya kebersihan area wajah, faktor makanan/minuman, dll. Nah, untuk kasus gue penyebabnya karena stress (faktor stressnya kebanyakan karena jerawat itu sendiri), lingkungan, kebersihan wajah, dan pola tidur. Jerawat gue mulai meradang waktu lagi ada pembangunan di sekolah, sedangkan gue agak males untuk cuci muka (dimasa itu).
Sebenernya, bisa dibilang gue kurang aware mengenai kebersihan wajah karena pada saat SD-SMP muka gue fine fine aja ketika gue jarang cuci muka. Jelas, itu salah. Ketika SMA pasti aktifitas gue berubah dan gue pun udah memasuki masa pubertas.
Foto sebelah kiri (sekitar tahun 2016) muka gue udah lebih mending. Meskipun masih ada jerawat, tapi bukan jerawat mateng yang gede-gede. Sebelah kanan (tahun 2017 awal), udah tinggal bekas-bekasnya dan itu merupakan bagian tersulit. Menghilangkan bekas jerawat. Namun, berkat saran dari temen dan orangtua gue, sekarang muka gue sudah sangat jauh berbeda dari SMA.
![]() |
2017 : 2018 : 2019 |
How? It's better, right?hehe....
SOOOO... Let's go to the product that work for me! Sebelumnya, gue akan menginformasikan tipe kulit gue dulu ya. Tipe kulit gue ialah kombinasi (T-zone berminyak) dan sensitive. Semua produk yang gue gunakan low budget dan cukup mudah untuk ditemui.
Face wash: JF Sulfur The Skin Specialist Acne Protect Mild Care
Gue disarankan temen gue untuk pakai JF Sulfur. Mungkin, sebagian dari kalian akan bergumam, 'itu bukannya sabun mandi ya?' yap, betul. JF Sulfur emang sabun mandi, tapi dia juga mengeluarkan produk untuk sabun muka. Sebelumnya gue juga udah pernah pakai, tapi tidak berefek apa-apa dan ternyata gue salah cara pakainya.
JF Sulfur ada beberapa jenis dan beda-beda fungsinya. Nah, gue biasa pake yang mild care, sabunnya warna biru kehijau-hijauan. JF Sulfur juga ada kemasan yang foam, tapi gue lebih sering beli yang batangan. Cara pakainya, ada dibelakang kemasan ya!
Seperti namanya, JF Sulfur mengandung sulfur/belerang yang dimana sulfur berfungsi untuk menghilangkan jerawat/bekas jerawat.
Gue selalu cuci muka saat baru bangun tidur, mandi, setelah bepergian keluar rumah (main, ngampus, jalan, dll), dan sebelum tidur. Setiap cuci muka biasanya gue diamkan sebentar baru dibilas.
JF Sulfur mudah banget untuk ditemukan, ada di indo*maret, alfa*mart, dan di apotek. Harganya sekitar Rp 13.000/kotaknya.
Masker Bedak Beras/Bedak Dingin
Seperti yang gue ceritakan tadi, orang tua gue sangat suka bahan alami, oleh karena itu gue disarankan memakai masker ini. Zaman mama gue masih muda, mama sering memakai masker ini, jadi gue ikuti. Selain menghilangkan jerawat, bedak dingin juga punya fungsi lain, yaitu untuk melembutkan, mencerahkan, dan juga menghaluskan kulit.
Cara pakainya mudah banget, larutkan masker dengan sedikit air sampai seperti pasta (masker ini bentuknya butiran, gue biasa pakai 1-2 butir), oleskan ke seluruh bagian wajah sampai leher, diamkan sampai mengering, lalu bilas. Bedak dingin aman untuk dipakai setiap hari.
Harganya sekitar Rp 6.000 dan bisa ditemukan di pasar tradisional bagian tukang kembang.
Bedak Salicyl KF
Aneh pasti waktu baca ini, gue juga merasa aneh waktu mama nyuruh gue untuk pakai ini. Berhubung gue udah gatau harus apa biar jerawatnya hilang jadi gue lakukan dan ternyata bedak salicyl bekerja di gue. Efek yang sangat gue rasakan sih, mengurangi rasa gatal-gatal di wajah dan mengurangi merah-merah.
Cara pakainya mudah, tinggal taruh bedak dibagian jerawat. Biasanya gue pakai waktu selesai mandi sore. Harganya sekitar Rp 10.000.
Another tips:
1. Jangan keseringan ngaca. Semakin sering ngaca, malah membuat kalian semakin ga pede dan stress lho, jadi lebih baik kurangin yaa.
2. Hindari teman-teman yang toxic. Selama gue jerawatan, gue menghindari temen-temen gue yang sejenis dengan yang menegur gue seperti diatas. Kita juga tau kok kalau wajah kita lagi jerawatan dan kita juga mau jerawat ini hilang kok, tapi belum saatnya aja. Gausahlah ditambah dengan omongan-omongan gaenak dari kalian.
3. Perbanyak minum air mineral. Air mineral itu penting banget lho, guys, karena dapat membuat kulit menjadi lembab dan sehat. Selain untuk kesehatan kulit, air mineral juga bagus untuk kesehatan organ-organ di dalam tubuh.
4. Atur pola tidur menjadi lebih baik. Begadang itu ga bagus untuk kesehatan, jadi, kurangin yaa.
5. Perbanyak konsumsi buah, sayur, dan makanan sehat.
Itu semua gue lakukan dengan telaten dan sabar. Gue paham banget rasa ga pedenya sebesar apa dan seperti apa, apalagi waktu hangout bareng temen-temen yang mukanya mulus banget serta polesan-polesan make up yang juga menunjang wajahnya menjadi lebih sempurna bak barbie. Keahlian gue dalam make up bisa dibilang minus jadi gue tidak menutupi jerawat gue dengan apapun. Kebayang dong, tingkat insecure gue setinggi apa??! Tapi gue paham, ketika gue stress jerawat-jerawat ini justru akan semakin bermunculan.
Yups, that's it!
Panjang juga ya kisah jerawat gue hahahaha, semoga dengan postingan gue yang super panjang ini dapat membantu kalian yaa!😊
Salam,
Acne Fighter💖
Comments
Post a Comment